15 July 2009

SAAT TERAKHIR

tak pernah terfikir olehku
tak pernah ku menyangka
kau akan pergi
meninggalkan ku sendiri
begitu sulit ku bayangkan
begitu sakit ku rasakan
kau akan pergi
tinggalkan ku sendiri
di bawah batu nisan kini
kau tlah sandarkan kasih sayang kamu
begitu dalam
sungguh ku tak sanggup ini terjadi
kerna ku sangat cinta

satu jam saja ku telah bisa
sayangi kamu dihatiku
namun bagiku lupakanmu
butuh waktu seumur hidup...

Msquare - 2.30 ptg 15 july 09

Peluh yang merenek diseka halus..
Fikiran ku bejat sebentar...
Tiada daya lagi...
Hanya pasrah menanti akhiran...
Dimensi ini bagaikan penjara..
Yang merantai kebebasan jiwaku...
Di atas besi putih itu..aku menyendiri
Mencari sebutir cahaya ketenangan

Pabila masa dipapas angin...
Anganku berterbangan mencari rasa yang tlah lama hilang
Berlari imaginasiku bersama irama lagu dr MP3 yang ku pasang...
bibir yang makin terkunci turut menyanyi kecil menghiburkan lara...
Lagu 'kau dan aku' memenuhi ruang duniaku
Dalam keasyikan di dunia fantasiku...
Hatiku terpanggil ke alam nyata...
Pelanggan ku yang ke 3 merapati meja jualan kami..

Kaku di posisi...
sekali lagi fikiran ku terbejat....
Mujur saja ais sudah diisi...
Senyuman yang terukir di bibirnya...
Manis..
Sekali lagi diriku dibuai angan...
Dalam leka memandangnya..
Kedengaran suara yang menggesa ku.. " Nak tiga ye air"
Ahh sungguh jauh aku pergi...
sekali lagi mata bertaut...aku terkesima..
bukan terpesona...
tapi mata itu...senyuman itu...dan gaya itu..
seakan pernah dilihat..
mindaku bekerja mengingati kembali...
Akhirnya....

ya~
mata itu milik 'dia' senyuman itu iras 'dia'
gayanya yang santai membuai aku dalam dilema...
hati yang lara bertambah gelisah...
bayangan DIA hadir kembali dalam anganku...
memori indah kembali tepapar ...
Pabila air bertukar tangan...
Aku sedar dari dunia khayalan...

Namun...
dalam usaha mencari kedamaian...
hatiku mencari wajahnya kembali...
buKan terpikat...
Tapi hati yang merindu ingin sekali menatap...
walau bukan' dia' di hadapanku...
hati ku betah melayan imbasan dirinya...

Hijab yang terbentang...
turut sama menyekat tingkah ku
Malu yang bertandang mengawal emosiku...
Namun, aku ttp terus mencuba
melihat...merenung...menilai...
walau dia bukan DIA...
aku tetap bersyukur kerana
dia masih kekal di hati ku...
KERINDUAN BENAR2 MEMBEJAT KAN DAKU..
ANDAI SAJA IA SEMUDAH 'abc'..




No comments:

Tinggalkan Jejak di sini